SERANG, SUARA-RAKYAT. ID- Anggota KPPS yang sedang melaksanakan BIMTEK Pemungutan dan Penghitungan Suara oleh pihak KPU Kota Serang, yang terdiri dari anggota KPPS kelurahan Bendung, Kelurahan Kasemen dan kelurahan Banten pada Jum’at 26-1-24 di UIN Kota Serang, diberitakan sampai adanya terjadi adu jotos antar mereka dengan pihak pelaksana bimtek, hal tersebut ditepis oleh pihak KPU Kota Serang.
Nanas Nasihudin, selaku ketua KPU Kota Serang menjelaskan yang sebenarnya bahwa, kejadian tersebut tidaklah sesuai dengan kejadian sebenarnya yang terjadi pada saat para anggota KPPS melaksanakan bimtek di UIN pada Jum’at kemarin.
Lebih lanjut Nanas menjelaskan bahwa, dengan adanya saling adu argumen antara para anggota KPPS dengan panitia peelaksana hanyalah karena adanya kesalahan tehnis yang membuat suasana menjadi kurang kondusif serta timbul kesalahpahaman antar anggota BIMTEK dan Panitia.
Para anggota KPPS, mereka hanya memprotes karena adanya keterlambatan waktu yang seharusnya pada jam yang telah disepakati mereka harus sudah pada terima makan siang sesuai jadwal yang ditentukan. Akan tetapi karena dari pihak panitia saat itu, nasi box yang dipesan sesuai jumlah para anggota KPPS belum terpenuhi datang semua, maka jadwal untuk makan siang agak meleset dari jadwal.
” Betul, tidak ada keributan apalagi sampai adu jotos antar anggota KPPS dengan panitia, itu tidak ada sama sekali, ” kata Nanas saat di konfirmasi oleh Suara Rakyat.
“Ini hanya kesalahan tehnis saja dan keterlambatan waktu yang sudah menjadi kesepakatan bersama, ” lanjutnya.
Maka dengan adanya pemberitaan yang hari ini beredar di salah sebuah media online, semuanya tidak benar adanya. (H.M.M)