Jakarta, Suara Raklyat-ID- Diadang pasangan nomor satu dunia, Baek Ha-na/Lee So-hee di babak perempat final Orleans Masters 2025, ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti punya modal berharga.
Kedua pasangan itu bakal beradu taktik pada hari ini (7/3/2025) di Palais des Sport, Prancis.
Mereka tentu saling mengenal kekuatan masing-masing.
Bagaimana tidak? Lima pertemuan sudah dijalani sejak tahun 2023 silam.
Secara peringkat, Apri/Fadia kurang diuntungkan atas lawannya.
Baek/Lee saat ini menghuni ranking satu dunia.
Sementara itu, pasangan Indonesia menduduki peringkat ke-29.
Rekor head to head atau pertemuan juga kurang memihak wakil Merah-Putih.
Serba kalah dari calon lawannya, Apri/Fadia bukan berarti tak punya peluang untuk menang.
Modal berharga dibawa ke pertandingan ini yakni mereka pernah mengalahkan Baek/Lee sebelumnya.
Satu-satunya kemenangan tersebut terjadi pada Kejuaraan Dunia 2023 silam.
Kala itu, mereka bertemu di babak 16 besar.
Pertandingan berlangsung cukup singkat yakni 41 menit.
Apri/Fadia langsung melejit mengantongi kemenangan 21-12 pada gim pertama.
Lanjut ke gim dua, Baek/Lee sempat merespons ketertinggalan mereka dengan baik.
Ganda putri Korea Selatan ini mampu mengejar ketertinggalan mereka di poin 6-6.
Namun, itu ternyata menjadi kali terakhir mereka bisa menyamakan skor.Apri/Fadia yang tampil solid terus menjaga momentum keunggulan usai skor 11-9 pada masa interval.
Kemenangan 21-14 akhirnya mereka kunci usai menghujani Baek/Lee tiga angka beruntun.
Satu catatan impresifi ini harusnya menambah motivasi pasangan Indonesia.
Selain itu, kemenangan juga akan menjaga asa Indonesia memetik juara di turnamen super 300 ini.
Sebagai tambahan informasi, Apri/Fadia menjadi satu-satunya wakil Merah-Putih tersisa untuk sektor ganda putri.
Pada babak 16 besar yang digelar kemarin (6/3/2025), Meiliysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose terpaksa
kandas dari pasangan Malaysia, Go Pei Kae/Teoh Mei Xing.
