LEBAK, Suara-Rakyat.ID- Sebagai bentuk dukungan untuk terwujudnya Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Cilangkahan, Kepala Desa (Kades) se-Kecamatan Cihara siap kerahkan warga ke Jakarta.
Mereka akan bergabung dengan ribuan massa aksi dari Kecamatan lain yang tergabung dalam bakal DOB Kabupaten Cilangkahan.
Mewujudkan rencana tersebut, Ketua APDESI Kecamatan Cihara Ade Milong mengatakan, bahwa semua kepala desa telah sepakat untuk mengerahkan warga.
Menurutnya, DOB Kabupaten Cilangkahan merupakan sebuah keniscayaan, demi kemajuan wialyah yang kini masih masuk dalam Kabupaten Lebak.
Ade meyakini, terbentuknya DOB Kabupaten Cilangkahan, sebagai titik start percepatan dan pemerataan pembangunan di wilayah Selatan Banten.
Sebab itu, pihaknya telah menggelar musyawarah yang berlangsung di Kantor Kecamatan Cihara Kabupaten Lebak, pada Rabu 17 Juli 2024.
Musyawarah tersebut digelar, untuk menyamakan pendapat sekaligus pernyataan sikap mendukung penuh DOB Cilangkahan.
Pada rapat itu pula, telah diputuskan semua kepala desa yang ada di Kecamatan Cihara, siap mengerahkan warga ke Jakarta.
“Kami telah sepakat untuk mengerahkan warga ke Jakarta, dan mendukung penuh DOB Kabupaten Cilangkahan,” kata Ade kepada Swarabanten, Rabu 17 Juli 2024.
Seperti diketahui, bahwa pada 31 Juli 2024, ribuan warga Lebak Selatan akan geruduk Istana Negara dan DPR RI.
Massa akasi yang dikerahkan para kepala desa tersebut, nantinya akan bergabung dengan ribuan massa lainnya dari bakal wilayah DOB Kabupaten Cilangkahan.
Untuk pengerahan massa, para kades juga sudah menyiampakn mobil siaga desa sebanyak 9 unit ditambah bus yang akan mereka sewa.
“Untuk transportasi kami akan gunakan mobil siaga desa. Di Kecamatan Cihara ada 9 desa, jadi satu desa satu mobil siaga dan ditambah bis satu unit yang akan kami sewa,” pungkas Ade. (MoEgi)