SERANG, SUARA-RAKYAT.ID – Musibah dialami Jamhari (39 tahun) warga Kampung Teras Tayib, Desa Kanaruton, Kecamatan Lebakwangi, Kabupaten Serang, Selasa (17/10/2023).
Rumah miliknya hangus terbakar disaat ditinggal gotong royong menggali makam untuk warga yang meninggal. Penyebab kebakaran masih diselidiki namun diduga akibat dari korsleting listrik.
Kapolsek Pontang Iptu Junaedi menjelaskan peristiwa kebakaran yang melumat rumah Jamhari ini pertama kali diketahui Nati (60 tahun) tetangga korban yang keluar rumah hendak bertamu ke tetangga lainnya.
“Saat berada di halaman rumah, Nati melihat kobaran api pada bagian atap rumah Jamhari,” terang Iptu Junaedi kepada wartawan.
Melihat rumah tetangganya terbakar, Nati seketika berteriak memberitahu warga. Mendengar teriakan adanya kebakaran, warga yang ada disekitar lokasi segera berdatangan, lalu berusaha membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya.
“Lantaran kondisi cuaca panas serta banyak material yang mudah terbakar menjadikan kobaran api semakin besar dan sulit dipadamkan. Meski demikian, warga berhasil menjinakkan api,” kata Kapolsek.
Akibat dari peristiwa itu, kata Kapolsek, seluruh perabotan yang ada dalam rumah hangus terbakar, sedangkan untuk bangunan rumah hampir seluruh bangunan terbakar.
“Untuk perabotan rumah seluruhnya hangus terbakar. Beruntung berkat kerja keras masyarakat, kobaran api tidak merembet ke rumah lainnya,” ujarnya.
Kapolsek mengatakan untuk penyebab kebakaran masih diselidiki, namun diduga akibat korsleting listrik. “Diduga kabel jaringan listrik di rumah korban sudah rapuh yang mengakibatkan terjadinya korsleting,” jelasnya. (hrh/hmm)