SERANG, Suara-Rakyat.ID – Masjid Jami “NURUL HASANAH” yang berlokasi di lingkungan Perumahan Puri Serang Hijau Kecamatan Cipocokjaya, Kota Serang menggelar Pemilihan Umum Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) masa bakti 2023-2027, Jumat (14/7/23).
Acara yang dilaksanakan di Pendopo Masjid Nurul Hasanah berlangsung sangat khidmat dan demokratis.
Ketua DKM periode 2019-2023, H.Andi Kusnadi SPd.I dalam sambutannya melaporkan seluruh kegiatan yang telah dilakukan Dewan Kemakmuran Masjid Nurul Hasanah
“Sejumlah kegiatan yang telah kami lakukan sudah mencakup perawatan masjid, kegiatan rutin, renovasi bangunan Masjid, pembangunan Mushalla wanita, majelis taklim baik majelis taklim kaum pria maupun wanita, sampai selesainya pembangunan renovasi kubah Masjid yang sudah terlihat bagus, walaupun ini masih sedikit ada kebocoran yang mungkin nanti jadi PR ketua DKM yang baru,” ujarnya.
Kemudian dilanjutkan dengan laporan keuangan selama menjabat ketua DKM menunjukkan saldo yang ada di bendahara sampai hari ini sebanyak Rp.22 Juta lebih.
H.Andi mengucapkan banyak terima kasih selama ini diberi kepercayaan, sehingga bisa bekerja sesuai yang diharapkan masyarakat. Dirinya juga mohon maaf bila selama bertugas masih banyak kekurangan pada dirinya dan kawan-kawan pengurus masjid.
Ketua RW setempat, H.Mumu Munawar mengatakan bahwa pemilihan Ketua DKM Masjid Jami Nurul Hasanah merupakan pemilihan yang demokratis, terbuka dan banyak disaksikan oleh para ketua Rt, tokoh masyarakat dan para pengurus Rw dan Rt setempat.
“Saya harap nanti kepada ketua terpilih, agar bisa merangkul, mengajak warganya untuk bersama-sama meramaikan Masjid, dan bisa bijak untuk menanggapi usulan atau kritik yang dilontarkan dari masyarakat perumahan.
Karena kita ada di lingkungan 2 Rw yang berbeda kelurahan, maka ketua DKM yang terpilih nanti harus bisa merangkul kepada kedua belah pihak di 2 Rw tersebut”, katanya.
“Menjadi pengurus DKM itu harus kuat karena banyaknya fitnah. Jangankan salah, benarnya juga disalahkan. Kalau kita mau terjun ke masyarakat kita harus siap-siap menjadi kambing hitam,” tuturnya.
Dalam pemilihan tersebut telah dibentuk panitia pemilihan, yang disepakati oleh para ketua RT dan para tokoh masyarakat, dengan susunan kepanitiaan Saeful Ulum selaku Ketua, H.Taqwim selaku Sekretaris, dan Rudiana selaku Bendahara.
Panitia menyodorkan kepada para pemilih tiga opsi pemilihan yang akan dilaksanakan, pertama dengan cara aklamasi, kedua pengukuhan kembali, dan ketiga pemilihan secara langsung,
“Itu semua adalah cara demokrasi menurut aturan yang ada,” ujar Ketua Panitia Pemilihan DKM, Saeful Ulum.
Dari tiga opsi yang disodorkan panitia pemilihan, para peserta pemilihan menyepakati opsi ketiga yaitu dengan cara pemilihan, karena kebetulan ada 3 orang yang mencalonkan untuk dipilih menjadi ketua DKM, yaitu Ajimi S.Kom yang sebelumnya menjabat sebagai bendahara DKM, A.Somad, SPd.I dan Uus.
Dari ketiga calon tersebut, setelah panitia melaksanakan pemilihan terbuka dengan cara dipilih oleh para hadirin yang saat itu berjumlah 50 orang, maka terpilihlah Ajimi, S.Kom dengan perolehan suara terbanyak, yaitu 35 suara. Sementara A.Somad mendapatkan 10 suara dan Uus mendapatkan 5 suara.
“Saya berharap hal ini bisa menumbuhkan jiwa demokratis di masyarakat dan bisa diikuti oleh DKM Musholla yang ada dilingkungan komplek kita,” tutur sekretaris panitia, H.Taqwim.
Sementara Ajimi ketua DKM terpilih mengatakan bahwa dirinya akan tetap memohon bimbingan kepada para tokoh masyarakat untuk bersama-sama meramaikan masjid, dan begitupun kepada ketua DKM terdahulu beserta pengurusnya dimohon bantuan pemikirannya untuk bersama meningkatkan pembangunan masjid serta meramaikanya.(HMM)